Jelang Pilpres 2024 Menag Yaqut Sebut Pilih Amin Bid’ah, Bercanda?

[info_penulis_custom]
bid'ah
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut (Foto: Kemenag RI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Di tengah suasana Pilpres 2024, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut melontarkan ucapan kontroversial dengan menyebutkan bahwa memilih pasangan ‘Amin’ berarti bid’ah.

Seperti diketahui, AMIN dijadikan sebagai akronim untuk pasangan Capres-Cawapres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, setelah resmi diusung oleh Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) beberapa waktu lalu.

Pernyataan tersebut diucapkan Menag Yaqut dalam sambutannya pada kegaiatan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), di Gedung Balai Diklat Keagamaan Kemenag Jatim, jalan Ketintang Surabaya pada Rabu (13/9/2023).

“Kalau saya paling nggak Pak Yitno lah, jangan-jangan karena ada pasangan presiden singkatannya AMIN, tapi saya nggak milih itu. Jelas ya. Kalau masih ada yang milih itu bid’ah,” demikian ucapan Yaqut dalam video yang beredar.

BACA JUGA: Sambangi Markas NasDem, Partai Masyumi Siap Dukung Anies Muhaimin

Namun seusai acara, kepada media Yaqut mengaku ucapan bidah itu hanyalah sekedar candaan.

Menurutnya, Amin yang dimaksud adalah Amin Suyitno, seorang pejabat Kemenag yang mengepalai Badan Litbang dan Diklat Kemenag.

“Itu nama orang, Amin Suyitno. Itu Amin Suyitno gimana sih kamu nih. Nggak boleh goreng lah,” ujar Yaqut.

Namun banyak pihak yang menyayangkan ucapan Yaqut tersebut, karena sebagai pejabat negara harusnya bisa menahan diri serta menghindari hal yang bersifat kontroversi.

Menanggapi pernyataan Yaqut, Sekjen PKB Hasanudin Wahid menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menanggapi pihak manapun yang mencoba menjatuhkan nama pasangan Amin.

PKB pun, lanjut dia, tidak khawatir dengan narasi sumir yang belakangan ini makin gencar ditujukan kepada pasangan Anies – Muhaimin.

BACA JUGA: Anies Hadiri Rapat Pemenangan Bersama Cak Imin di Kantor DPP PKB

Maka, kata Hasanudin, semuanya biarkan rakyat yang menilai karena rakyat Indonesia saat ini sudah semakin cerdas.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.