BANDUNG.TM.IDÂ Nabi Sulaiman A.S terkenal dengan nabi yang mendapat anugerah mukjizat dari Allah SWT. Mukjizat tersebut meliputi bisa berbicara dengan angin, binatang, dan juga bisa menguasai jin. Tidak hanya itu, nabi Sulaiman a.s juga terkenal dengan raja yang sangat bijaksana pada rakyatnya serta memiliki kekayaan yang sangat melimpah.
Dalam islam menyebutkan bahwa Nabi Sulaiman ini memiliki harta yang sangat banyak, sehingga merupakan manusia terkaya yang ada di bumi. Lalu, berapa banyak kekayaan nabi Sulaiman jika melihat dalam al-quran, prediksi para ahli, dan catatan sejarah? Simak penjelasannya dalam artikel ini!
1. Raja Bijaksana dari Semua Makhluk
Dikisahkan dalam al-quran, Nabi Sulaiman merupakan raja dari umat manusia, seluruh binatang, dan juga makhluk gaib. Dalam Al-Qur’an, nabi Sulaiman juga di sebutkan bisa menundukkan seluruh jin, binatang, dan manusia atau rakyatnya agar patuh padanya.
Maka dari itu, mukjizat dan anugerah yang Nabi Sulaiman miliki tersebut membuatnya memiliki segalanya dengan mudah dan berkuasa sebagai raja pada masanya. Nabi Sulaiman merupakan sosok yang terkenal dengan sifatnya yang kaya raya, saleh, dan cerdas.
Walaupun kekayaan nabi Sulaiman sangat melimpah. Nabi Sulaiman tetap tunduk dan juga selalu mengingat penciptanya yaitu Allah SWT
2. Memiliki Istana Kerajaan
Kekayaan nabi Sulaiman tergambar dalam ayat Al-Quran. Beliau juga menjadi raja israel selepas kepergian ayahnya yakni Nabi Daud a.s. Nabi Sulaiman mempunyai istana kerajaan yang sangat megah dan mewah dengan hartanya yang sangat melimpah.
Mengutip buku Keajaiban Serubu Dinar, sejumlah ahli sejarah mencoba membaca manuskrip Samawi, melansir IDN. Kekayaan Nabi Sulaiman ini ternyata mencapai 500 miliar dolar AS atau setara dengan 7,7 kuadriliun.
Tapi angka ini hanyalah sebuah prediksi saja. Mungkin kenyataannya lebih banyak dari jumlah tersebut jika berdasarkan riwayat yang ada. Sampai beliau berdoa supaya kekayaan dan kerajaannya tidak turun pada anak-anaknya.
Karena beliau takut akan terjadi perebutan sampai pertumpahan darah bagi yang mendapat hartanya. Pada akhirnya, kerajaan tersebut di runtuhkan oleh orang Yahudi.
3. PertambanganÂ
Saat tahun 1964, arkeolog melakukan penggalian di kawasan Lembah Timna, Israel. Hal ini menyusul dengan hasil penelusuran profesor yang berasal dari Tel Aviv University yaitu Erez Ben Yosef. Saat itu dia mengatakan jika ada situs kuno di sana.
Tidak hanya itu, mereka juga ternyata menemukan sebuah terowongan yang di duga merupakan sebuah area pertambangan dan dulunya digunakan oleh para pekerja Nabi Sulaiman. Di tempat tersebut nabi Sulaiman sukses memisahkan batuan yang di tambang dan juga bijih tembaga.
Tembaga menjadi salah satu sumber daya yang pa;ing banyak orang cari di muka bumi saat itu. Diolah menjadi berbagai peralatan dan juga senjata yang banyak sekali digunakan orang saat itu. Maka dari itu, pertambangan tembaga menjadi salah satu sumber dari kekayaan nabi Sulaiman.
Sekaligus juga menjadi industri yang sangat menguntungkan dan juga mendorong perekonomian suatu wilayah saat itu.
BACA JUGA:Â Serba-Serbi Unik Ramadhan di Indonesia
(Kaje)
