Komisi XII DPR Sidak BBM Oplosan, Ini Hasilnya!

[info_penulis_custom]
Mega Korupsi Pertamina
Ilustrasi-SPBU Pertamina (Instagram/Pertamina)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya menyampaikan, hasil sidak atau inspeksi mendadak yang dilakukan komisinya pada SPBU Pertamina di Jakarta, Kamis (27/02/2025).

“Kalau keganjilan kami belum menemukan ya,” kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Sabtu (01/03).

Hal itu, disampaikan oleh Bambang menyusul isu BBM yang dioplos, yakni Pertalite (RON 90) Pertamax (RON 92) seiring temuan dugaan korupsi kelola minyak mentah oleh usaha PT Pertamina (Persero).

BACA JUGA:

Akibat Korupsi Pertamina, BBM Tak Sesuai Bahaya untuk Mesin!

Pertamina Tegaskan BBM Kualitas Pertamax Jenis RON 92 Telah Sesuai Standar Ditjen Migas

Kendati begitu, pihaknya masih menantikan kepastian resminya berdasarkan hasil uji laboratorium Balai Besar Pengujian Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) terhadap sampel bahan bakar minyak (BBM) yang diambil saat inspeksi mendadak (sidak) itu.

“Yang jelas, kami akan tunggu hasil uji lab-nya. Mudah-mudahan enggak ada masalah ya sehingga itu clear-lah ya masalah ini (pertamax dioplos pertalite),” ungkap Bambang.

“Kalau yang lain-lainnya mengenai masalah takaran dan sebagainya, saya pikir pas, enggak ada masalah,” tambahnya.

Ditengah isu BBM oplosan yang berkembang pada publik, lanjut Bambang, pihaknya hanya ingin memastikan tidak adanya penurunan kualitas BBM di SPBU Pertamina dalam inspeksi tersebut.

“Kami ingin memberikan kepastian dan menjaga kepercayaan publik terhadap produk-produk BBM yang dipasarkan sudah sesuai dengan persyaratan dari Kementerian ESDM,” tuturnya.

Ia juga mengatakan, sidak yang dilakukan Komisi XII itu, juga dalam rangka memastikan kesiapan pasokan BBM di pasaran mencukupi jelang Ramadhan.

“Ini penting untuk kami sampaikan kepada masyarakat bahwa menjelang Ramadhan dan nanti menuju Idul Fitri itu clear, enggak ada masalah, karena sehari sebelumnya (Rabu, 26 Februari 2025) kami sudah panggil (rapat bersama) beberapa penyalur BBM nonsubsidi, seperti Shell, AKR, BP, Exxon, dan juga ada Patra Niaga, bahwa pasokan cukup,” jelasnya.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.