KPJ Kota Bandung Membebaskan Anggotanya untuk Memilih Calon Wali Kota Bandung

[info_penulis_custom]
KPJ Kota Bandung Memilih Calon Wali Kota Bandung
Aksi KPJ Kota Bandung ( Instagram @kapj_bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Ditengah ramainya Pilkada serentak 2024 di Kota Bandung Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) Kota Bandung dalam memilih Calon Wali Kota Bandung tidak akan memilih salah satu pasangan calon dalam konteks organisasi. Sebab, hal tersebut sudah tercatat dalam AD ART KPJ sendiri.

Ketua KPJ Kota Bandung, Cepi Suhendar mengatakan bahwa KPJ tidak akan memilih salah satu Cawalkot jika dalam kelembagaan. Sebab, menurutnya hal tersebut telah tertuang di AD ART.

“Tidak boleh berafiliasi, tapi secara lembaga kita akan konsisten dalam format lembaga selalu independen,” kata Cepi Suhendar, Jumat (21/6/2024).

Namun di balik hal tersebut, dirinya mengaku sebagai ketua akan membebaskan para anggotanya untuk menjalankan hak demokrasinya.

“Cuman dalam hal ini kami serahkan ke kawan-kawan membolehkan untuk mau berdemokrasi, secara personal lembaga tidak melarang untuk memilih calon tersebut,” ucapnya.

Adapun harapan dari KPJ tersebut, sesuai dengan aksi yang telah mereka lakukan, pihaknya mengingatkan kepada DPRD Kota Bandung dan Pemerintah Kota Bandung untuk memikirkan tentang keberadaan musisi jalanan.

BACA JUGA: KPJ Gelar Pembinaan Musik On The Street Industri

“Satu kami meminta kebebasan untuk berekspresi, dua meminta ruang ekspresi secara profesional, tiga juga meminta pemerintah hadir bersama untuk mengayomi, membina dengan jangka panjang. Biar terbentuk sinergitas antara komponen masyarakat dan pemerintah untuk sama-sama memajukan kota,” ujarnya.

“Saya ingin pemerintah membuat ruang konsep inkubasi permanen, di situ terjadi pembinaan, terjadi ekosistem, dan ruang kurasi, harapannya nanti wali kota yang terpilih DPRD yang terpilih, baik provinsi maupun kota bisa konsen ke sini (Musisi Jalanan),” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.