Mendagri: Kepala Daerah yang Telat Ikut Retreat Tak Dinyatakan Lulus

[info_penulis_custom]
retreat kepala daerah-7
(x)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kepala Daerah yang datang terlambat dan tak menghadiri kelas retreat kepala daerah minimal 90 persen akan memperoleh sertifikat yang berbeda.

Hal itu diungkapkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada Minggu malam, (23/2/2025).

“Kami akan bedakan sertifikatnya, yang 90 persen sertifikatnya lulus. Yang datang tengah-tengah kami beri sertifikat telah mengikuti. Telah mengikuti saja tidak ada kata lulus, mengapresiasi saja,” kata dia.

Menurutnya, bakal ada kepala daerah yang menyusul datang dalam retret di Akademi Militer Magelang tersebut.

“Saya tahu dalam beberapa waktu ini akan ada lagi yang akan bergabung,” ujarnya.

Hingga hari ketiga, masih ada 47 kepala daerah yang belum menghadiri retreat tanpa izin. Panitia mempersilakan mereka jika akan bergabung dengan kepala daerah lainnya dalam orientasi.

Sebelumnya, DPP PDIP melalui surat bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 tentang instruksi harian ketua umum, memerintahkan anggotanya yang menjabat kepala daerah untuk menunda perjalanan menuju retret di Akmil Magelang. Surat itu ditandatangani Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri itu.

Instruksi itu keluar setelah Hasto Kristiyanto ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK. Namun, ada beberapa kepala daerah kader PDIP yang menghadiri retreat.

Hingga hari kedua retret pada Sabtu 22 Februari 2025, tiga kepala daerah PDIP yang memutuskan hadir yakni Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma, Bupati Malang Sanusi, dan Bupati Blitar Rijanto.

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto menyebutkan akan ada kepala daerah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menyusul datang di retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang. Hingga kini, masih ada 47 kepala daerah yang belum hadir.

“Sepertinya ada kemungkinan dalam waktu yang tidak terlalu lama ada juga yang kemudian bergabung,” kata Bima di komplek Akmil pada Minggu, (23/2/2025).

Namun, Bima mengaku belum tahu kapan mereka akan datang retret di Akmil Magelang. “Mengenai waktunya kapan, siapa saja, mari kita tunggu,” ujarnya.

BACA JUGA:

Sri Mulyani Jadi Pemateri Retreat Kepala Daerah Malam Ini

Hari Pertama Retreat Kepala Daerah Dibuka dengan Kegiatan Senam

“Sepertinya ada kemungkinan dalam waktu yang tidak terlalu lama ada juga yang kemudian bergabung,” kata Bima di komplek Akmil pada Minggu, 23/2/2025.

Namun, Bima mengaku belum tahu kapan mereka akan datang retret di Akmil Magelang.

“Mengenai waktunya kapan, siapa saja, mari kita tunggu,” ujarnya.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.