Menyelami Dimensi Spiritualitas Nusantara Lewat Artina #2

[info_penulis_custom]
artina
Seorang pengunjung melintas di depan karya Edward Hutabarat di pameran artina-Sarinah #2, Jumat (3/3/2023). (Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Gelaran seni kontemporer Artina memulai edisi kedua dengan mengusung tema matrajiva yang berfokus pada beragam ekspresi artistik merepresentasikan berbagai dimensi spiritualitas maupun religiusitas dalam kehidupan masyarakat Nusantara.

“Tema matrajiva terinspirasi dari keragaman budaya Nusantara yang sarat akan nilai-nilai spiritual. Tak hanya itu, kami melihat saat ini seni menjadi manifestasi dari kepercayaan pada sesuatu yang lebih besar dari dalam diri manusia, sekaligus memanifestasikan tanggung jawab sosial seniman terhadap lingkungan dan masyarakatnya,” kata Inisiator dan Direktur Artistik artina, Heri Pemad, saat pembukaan pameran di Sarinah, Jakarta, Jumat (3/2/2023).

Heri menjelaskan, proses kurasi pameran yang melibatkan dua puluh dua seniman individual dan kolektif lintas-disiplin tersebut mempertimbangkan berbagai aspek untuk menampilkan spiritualitas dan religiusitas menyatu dengan nilai-nilai moral dalam kebudayaan dan kesenian di Indonesia.

Sementara itu kurator Agung Hujatnika mengatakan pada pameran artina edisi kedua ini, pihaknya berupaya menampilkan ekspresi spiritualitas Nusantara yang ekspansif dan multi-faset.

“Perluasan mutakhir spiritualitas ini merepresentasikan adanya wilayah-wilayah irisan maupun persilangan antara agama, sains, humanisme, filsafat, aliran, kepercayaan, teknologi dan kesenian tradisional Nusantara, dan lainnya,” ungkap Agung.

BACA JUGA: Latar Belakang Azura Luna “Penipu 4 Benua

Sedangkan sebagai penyelenggara, Direktur Utama Mojisa Creative, Morine Rociana berharap pameran tersebut tidak hanya menjadi alternatif hiburan di ibukota, namun juga menjadi wadah edukasi.

“Pameran ini terbuka untuk semua kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, komunitas dan masyarakat umum,” jelasnya.

Pameran artina•Sarinah #2: matrajiva berlangsung mulai 4 Maret hingga 31 Mei 2023 dari pukul 10.00 WIB-22.00 WIB. Selama periode pameran, publik juga dapat mengikuti sejumlah program seperti kuratorial tur, gelar wicara seniman, dan lokakarya. Tiket masuk gelaran ini dapat diperoleh melalui loket.com atau pembelian secara langsung di lokasi pameran.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.