BANDUNG,TM.ID: Oka Antara, seorang aktor yang telah lama berkarier di dunia perfilman, dikenal luas sebagai bintang dalam berbagai film bergenre drama.
Namun, siapa sangka bahwa Oka pernah meremehkan film horor? Apa yang membuatnya mengubah pandangannya? Mari kita simak lebih lanjut.
Ketika ia diundang ke podcast Hahaha TV yang dipandu oleh Ernest Prakasa, dia dengan jujur mengungkapkan pandangannya tentang genre horor.
Aktor yang biasanya membintangi film-film bergenre drama, komedi, hingga romantis itu mengakui bahwa pada awalnya, dia meremehkan genre horor. Menurutnya, horor terlihat seperti sesuatu yang mudah.
“Waktu main horor itu gue ngerasanya waktu itu, horor itu kayaknya sesuatu yang gampang, ya,” ungkap Oka.
Namun, pandangan ini hanya bertahan sebentar. Begitu dia mulai menggali lebih dalam psikologis karakter yang harus dia perankan dalam film horor, Oka menyadari bahwa ini jauh lebih kompleks daripada yang dia kira.
Oka Antara mengakui bahwa memerankan karakter dalam film horor memerlukan pemahaman yang mendalam tentang psikologi.
Sementara pada awalnya dia menganggap bahwa hanya perlu menakut-nakuti penonton, dia kemudian menyadari bahwa psikologis karakter dalam film horor adalah hal yang sangat sulit.
“Soalnya kayak cuman nakut-nakutin tapi psikologis karakter perannya itu agak susah. Dan itu sebenarnya gue baru sadar beberapa tahun kemudian,” kata Oka Antara.
BACA JUGA :Â Rekomendasi Film Horor Terbaik yang Dibintangi Ayu Laksmi
Ia juga mencoba menggambarkan betapa sulitnya perjalanan membangun psikologis karakter di film horor.
Pada awalnya, dia datang ke set film dengan skeptis terhadap hal-hal mistis, yang sering menjadi fokus dalam film horor.
“Nah terakhir sampe lu bener-bener percaya dan lo kayak ngerasa bersalah sama orang yang coba kasih tau lo tapi sekarang udah gak ada jalan buat balik lagi gitu. Jadi horor menurut gue selalu susah. Akhirnya abis itu gue kayak, ‘ah horor gila, sih’,”” papar Oka Antara.
(Hafidah/Aak)
