BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gaya hidup masyarakat Jepang terkenal dengan kepatuhannya terhadap budaya dan tradisi. Jepang memiliki reputasi sebagai negara yang disiplin.
Terlepas dari teknologinya, Jepang menjadi negara istimewa karena kebiasaan hidup masyarakatnya yang penuh dedikasi dan nilai-nilai luhur. Kebiasaan-kebiasaan baik masyarakat Jepang bisa menjadi contoh.
Kebiasaan Orang Jepang
Berikut ini lima kebiasaan orang Jepang yang telah melekat dalam gaya hidup mereka.
1. Kesopanan yang Luar Biasa
Tradisi Ojigi, yaitu membungkuk sebagai bentuk penghormatan, telah diajarkan kepada anak-anak Jepang sejak usia dini.
Bahkan, saat berbicara melalui telepon, mereka terbiasa membungkuk meskipun lawan bicara tidak melihat.
Tradisi ini mencerminkan betapa dalamnya nilai sopan santun tertanam di masyarakat Jepang.
Selain itu, budaya Aisatsu (yang mengajarkan kebiasaan berkenalan, meminta izin, dan meminta maaf lebih dulu) juga memperkuat nilai-nilai kesopanan ini.
2. Disiplin Tinggi dalam Kehidupan Sehari-hari
Orang Jepang sangat menghargai waktu. Mereka selalu berusaha datang tepat waktu, baik saat bekerja, pergi sekolah, maupun membuat janji.
Orang Jepang juga sangat menghindari keterlambatan dan apabila terjadi mereka menganggap sebuah tindakan memalukan.
Kebiasaan ini menjadi salah satu faktor yang membuat Jepang menjadi bangsa yang efisien dan produktif.
3. Dedikasi dalam Bekerja
Dedikasi kerja menjadi salah satu karakter utama masyarakat Jepang. Mereka selalu memberikan yang terbaik dalam setiap tugas dan siap menghadapi segala konsekuensi.
Budaya Harakiri, tradisi kuno yang melibatkan tindakan ekstrem untuk menebus rasa malu atau kegagalan, meski tidak lagi diterapkan, tetap memengaruhi cara orang Jepang menjalani kehidupan dengan penuh tanggung jawab.
Masyarakat Jepang juga sangat patuh pada norma dan aturan yang ada. Mereka menghindari tindakan yang dapat merugikan orang lain, menunjukkan betapa seriusnya mereka menjaga keharmonisan sosial.
4. Kejujuran yang Menjadi Dasar Kehidupan
Jepang sangat menjunjung tinggi nilai kejujuran. Kasus pencurian hampir tidak pernah terdengar, bahkan barang yang hilang biasanya ditemukan kembali tanpa ada yang hilang.
Sejak kecil, anak-anak diajarkan untuk menolak pemberian dalam bentuk apapun yang dapat dianggap sebagai “tip”.
5. Etos Kerja Keras yang Luar Biasa
Sikap kerja keras menjadi identitas masyarakat Jepang. Bahkan, masyarakat sekitar sering menanggap pulang kerja lebih awal sebagai hal yang memalukan . Sebab, akan ada anggapan perusahaan tidak membutuhkan pegawai yang seperti itu.
Daro negara lain, Jepang memiliki jam kerja tertinggi di dunia, mencapai 2.450 jam per tahun. Angka ini jauh lebih tinggi dari Amerika Serikat (1.957 jam/tahun), Inggris (1.911 jam/tahun), atau Jerman (1.870 jam/tahun).
BACA JUGA:Â Rahasia Diet Wanita Jepang untuk Tubuh Ideal dan Sehat
Itulah sejumlah kebiasaan masyarakat Jepang yang telah melekat menjadi gaya hidup mereka. Gimana, pendapat Anda terkait kebiasaan masyarakat Jepang ini?
(Virdiya/Aak)
