Ngaku Sudah 23 Tahun Tinggal di Indonesia, Pengungsi Rohingya Minta KTP

[info_penulis_custom]
ROHINGYA KTP
Ilustrasi (iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Seorang pria berinisial NI mengaku sebagai penggungsi Rohingya dan telah menetap di Indonesia selama 23 Tahun.

Pengakuan NI itu sontak viral di media sosial. Dalam unggahan akun X @sosmedkeras, pria itu sempat mendatangi Kantor Dukcapil Makassar.

Tah hanya itu, NI juga ikut membawa anggota keluarganya dengan harapan bisa memiliki KTP dan menjadi WNI.

BACA JUGA: Bahas Nasib Pengungsi Rohingya, Menlu Retno Temui UNHCR

“Sudah tahun 91 sampai sekarang saya ditangani UNHCR. Tapi, saya minta tolong dari pemerintah sini, tolonglah puluhan tahun saya sudah tinggal di sini, harus saya minta warga negara (Indonesia),” ujar NI.

Namun, Dukcapil Makassar tidak bisa mengeluarkan KTP untuk NI beserta keluarganya, lantaran merupakan pengungsi Rohingya tidak memiliki Izin Tinggal Terbatas (ITAS) dan Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP).

Ni juga menceritakan, bahwa dirinya telah tinggal di Indonesia sejak tahun 2000 dan di Kota Makassar sedari tahun 2013. Akan tetapi, ia mengaku sulit selama hidup di tanah air, karena tak memiliki dokumen resmi. Selain itu, mencari negara ketiga pun sulit dilakukan.

Ia berharap kepada pemerintah Makassar, agar bisa resmi mengurus proses ekstradisi ke negara ketiga.

Di sisi lain, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dinas dan Catatan Sipil Kota Makassar, Mely Zumbriani menyatakan, pihaknya tak akan mengeluarkan dokumen apapun bagi warga negara asing yang tak memiliki KITAS.

BACA JUGA: Polemik Pengungsi Rohingya di RI, Jokowi: Sementara Kita Tampung!

“Mereka datang ke Indonesia mencari suaka, jadi untuk pengambilan dokumen kependudukan, kami tidak bisa memberikan surat keterangan apa-apa,” jelasnya.

(Saepul/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis: Fokus
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.