Pedasnya Harga Cabai di Kupang, Tembus Rp100 Ribu Per Kg

[info_penulis_custom]
(Foto: Web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

KUPANG,TM.ID : Harga cabai tembus Rp100 ribu per kilogramĀ di pasaran wilayah Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara TimurĀ  yang dijual para pedagang di sejumlah pasar tradisional

“Kenaikan harga cabe ini sudah naik sebelum hari raya Natal 25 Desember 2022 lalu, karena stok yang ada sangat terbatas,” kata Yotan Benu salah satu pedagang cabe rawit di Pasar Kasih Naikoten Kupang, Minggu (1/1/2023).

Ia mengatakan kenaikan harga cabe di ibu kota Provinsi NTT itu mulai terjadi setelah pasokan cabe dari sejumlah daerah pemasok cabe seperti Kabupaten Kupang, Rote Ndao dan Timor Tengah Selatan mulai berkurang.

“Produksi cabe di beberapa daerah pemasok cabe ke Kota Kupang semakin terbatas sehingga harga mulai naik,” kata Yotan Benu.

Harga cabe rawit di Kota Kupang sebelumnya hanya berkisar Rp15.000- Rp25.000/kg pada November 2022 lalu namun harga cabe mulai naik drastis saat memasuki hari raya Natal.

Menurut Yotan Benu semakin terbatasnya pasokan cabe memicu kenaikan harga cabe yang dijual para pedagang pada sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Fatubesi, Pasar Oebobo dan Pasar Kasih Naikoten.

BACA JUGA:Ā Menjelang Nataru Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok di Pasar Senen Naik

Sementara itu Penjabat Wali Kota Kupang George Melkianus Hadjoh mengatakan kenaikan harga cabe di Kota Kupang karena pasokan cabe dari sejumlah daerah penghasil cabe sangat terbatas sehingga memicu terjadinya kenaikan harga cabe di pasaran Kota Kupang.

“Pemerintah Kota Kupang telah membagikan 10.000 anakan bibit tanaman cabe rawit untuk ditanam di rumah-rumah warga Kota Kupang guna mengantisipasi terjadinya kenaikan harga cabe pada saat pasokan cabe dari daerah penghasil cabe terbatas,” kata George Melkianus Hadjoh.

Menurut dia, tingginya harga cabe juga berkontribusi terhadap kenaikan inflasi di Kota Kupang sehingga perlu dilakukan berbagai upaya menekan inflasi dari komunitas cabe dengan membagi tanaman cabe kepada warga Kota Kupang.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa BaratĀ 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa BaratĀ 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan AndalanĀ 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan AndalanĀ 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan AndalanĀ 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.