Pemkab Karawang Gencarkan Penurunan Stunting di 2023

[info_penulis_custom]
anak stunting
Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

KARAWANG,TM.ID : Wakil Bupati (Wabup) Karawang Aep Syaepuloh mengatakan, pada tahun 2022 angka stunting di Karawang berhasil turun dari 20,6 persen menjadi 14 persen.

Selanjutnya untuk tahun 2023, wabup menyampaikan kalau program penurunan kasus stunting akan lebih digencarkan, sesuai dengan instruksi Gubernur Jawa Barat dan Bupati Karawang.

“Sesuai instruksi gubernur dan bupati, minimal angka stunting di Karawang turun satu digit di tahun 2023 ini. Tapi targetnya turun 9-8 persen atau lebih rendah,” katanya.

Ia menyampaikan, untuk mencapai tujuan itu, Pemkab telah menyiapkan beberapa strategi. Di antaranya ialah dengan meminta Dinas Kesehatan setempat untuk menyiapkan data base stunting berupa dash board.

Melalui data yang riil dan terintegrasi antara Dinas Kesehatan dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Karawang, diharapkan program intervensi penurunan stunting menjadi lebih baik dan tepat sasaran.

“Untuk program Bapak Asuh Anak Stunting, Karawang sudah berjalan. Program ini akan kembali bergulir di tahun ini,” katanya.

BACA JUGA: Tekan Stunting, Pemprov Babel Edukasi Pemberian ASI Ekslusif

Kepala DPPKB Karawang, Sofiah mengatakan, keberhasilan penurunan stunting di Karawang di antaranya karena ada peran tim pendamping keluarga yang jumlahnya 5.637 orang.

Menurut dia, tim pendamping keluarga bertugas melakukan monitoring, pendampingan, dan edukasi kepada anak stunting di Karawang. Hasilnya, berdasarkan data EPPGM dan SSGI tahun 2022 jumlah anak stunting di Karawang mengalami penurunan yang signifikan.

“Tahun 2023 ini sasarannya turun, hal ini karena angka stunting di Karawang juga mengalami penurunan,” kata dia.

Sementara itu, pada Selasa (14/2), Pemkab Karawang menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Penghargaan ini diberikan atas keseriusan Pemkab Karawang dalam program penurunan stunting.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan diterima oleh Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepuloh SE yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Karawang.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.