Pemkot Bandung Resmikan Ruang Publik Baru untuk Maksimalkan Fungsi Sungai dan Potensi Wisatawan

[info_penulis_custom]
Pemkot Bandung Resmikan Ruang Publik Baru untuk Maksimalkan Fungsi Sungai dan Potensi Wisatawan
Lost City, Ruang Publik Baru di Kota Bandung (Kyy/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Upaya menata ulang wajah Kota Bandung kembali digencarkan. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung resmikan ruang publik baru yang berada di kawasan Maleer Kota Bandung, Kamis (15/5/2025).

Menariknya, revitalisasi kawasan yang saat ini dilakukan Pemkot Bandung berada di salah satu titik Sungai Citarum. Sehingga, selain mengembalikan sungai sebagaimana fungsinya, hal tersebut juga sekaligus memunculkan potensi wisata urban baru di Kota Bandung.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung, Didi Ruswandi, mengungkapkan dinamika yang dihadapi dalam mewujudkan kawasan ini sebagai ruang publik yang historis sekaligus fungsional.

Baca Juga:

KPID Jabar dan Pemkot Bandung Siap Jaga Penyiaran Lokal

Demi Wujudkan Kota Bandung Ramah Lansia, Pemkot Bandung Bereskan Infrastruktur dan PJU

Didi mengatakan, kawasan Maleer diarahkan menjadi kawasan tematik dengan pendekatan visual kota yang hilang. Beberapa bangunan dirancang menyerupai arsitektur lama untuk mendukung atmosfer tersebut.

Namun, dalam pelaksanaannya, proyek ini sempat mengalami stagnasi akibat kendala anggaran yang vakum selama satu tahun.

“Semula kami ingin memberikan kesan tua, vintage, tapi dalam realisasinya banyak yang belum optimal. Selain kendala anggaran, beberapa warga juga tidak memberi izin untuk modifikasi rumahnya agar menyesuaikan konsep,” kata Didi Ruswandi, Kamis (15/5/2025).

Didi juga menyebut dengan sentuhan lanjutan, Maleer bisa menjadi ruang komunal yang menghidupkan sektor ekonomi kreatif, seperti deretan kafe, jalur pejalan kaki, atau bahkan jalur khusus untuk pelari.

Namun, Didi mengaku, keterbatasan akses jadi masalah utama terbatasnya ide penerapan rencana tersebut.

Kendati demikian, Didi membuka peluang untuk berkolaborasi dengan dinas atau pihak lain agar Maleer bisa tumbuh menjadi magnet wisata urban baru di Bandung.

Selain pengembangan visual, DSDABM juga menyoroti urgensi penyelesaian permasalahan lingkungan yang selama ini membelit kawasan bantaran sungai.

“Permasalahan sungai bukan hanya soal banjir, tapi juga kualitas air. Salah satu penyumbang masalah terbesar adalah bangunan ilegal yang berdiri di bibir sungai,” ujarnya.

Didi menambahkan, kini kawasan tersebut telah dibersihkan dari bangunan liar dan mulai dilengkapi fasilitas penunjang seperti sepeda komunal serta Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R). (Kyy/TM)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.