Peringati Hari Raya Nyepi, Ini Makna dan Sejarahnya!

[info_penulis_custom]
hari raya Nyepi
(Capital Life)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Hari Raya Nyepi merupakan perayaan bagi umat Hindu yang jatuh setiap Tahun Baru Saka. Menurut Buku Panduan Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kemendikbudristek (2021), Nyepi merupakan hari raya umat Hindu yang diakui pemerintah.

Perayaannya menandai momen pergantian tahun dalam kalender Saka, yakni kalender yang berasal dari India dan diadopsi oleh umat Hindu Indonesia.

Makna dan Tradisi Nyepi

Lebih dari sekadar pergantian tahun, hari raya Nyepi memiliki makna spiritual mendalam bagi umat Hindu. Kata “Nyepi” berasal dari bahasa Sansekerta yang mengandung makna “sepi” atau “hening”. Di momen ini, umat Hindu meyakini bahwa alam semesta sedang beristirahat dan manusia harus menghormatinya.

Penghormatan terhadap Hari Raya Nyepi dengan menjalankan Catur Brata Penyepian, yaitu empat larangan selama Nyepi:

  • Amati Geni: Tidak menyalakan api, termasuk lampu atau alat elektronik yang menghasilkan cahaya.
  • Amati Karya: Berhenti beraktivitas dan bekerja.
  • Amati Lelungan: Tidak bepergian keluar rumah.
  • Amati Lelanguan: Menghindari hiburan dan kesenangan dunia.

Selama Nyepi, umat Hindu juga menyucikan diri serta melakukan refleksi diri melalui sembahyang dan meditasi. Ini merupakan waktu suci untuk merenungkan perbuatan masa lalu dan menyambut tahun baru dengan jiwa yang bersih dan tenang.

BACA JUGA: Nyepi dan Tahun Baru Saka, Apa Kesamaannya?

Sejarah Agama Hindu di Indonesia

Era Saka sebenarnya telah mulai sejak tahun 78 Masehi. Namun, pengakuan hari raya sebagai hari libur nasional di Indonesia baru terjadi pada tanggal 19 Januari 1983 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 3 tahun 1983.

Hal ini terjadi karena pada tahun 1945 saat Indonesia merdeka, agama Hindu belum mendapatkan pengakuan resmi dari pemerintah. Agama Hindu baru resmi sebagai salah satu agama di Indonesia pada 1963.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.