Prostitusi Online Bayangi IKN, Satpol PP Desak Sinergi Semua Pihak

[info_penulis_custom]
prostitusi online IKN
(Akun X Manto Gundono SH)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

KALTIM, TEROPONGMEDIA.ID — Di tengah isu mangkraknya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), muncul kekhawatiran baru: praktik prostitusi online yang menyasar para pekerja proyek.

Satpol PP Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan, persoalan ini tidak bisa ditangani sendirian dan membutuhkan kerja sama lintas elemen masyarakat.

Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat Satpol PP PPU, Rakhmadi, mengungkapkan lonjakan laporan warga terkait aktivitas prostitusi daring, khususnya di Desa Bumi Harapan, wilayah yang dekat dengan area proyek IKN.

“Kita sudah menerima banyak laporan, dan kami melihat pola yang berulang. Ini tidak bisa dibiarkan,” ujar Rakhmadi, Selasa (15/4/2025).

Modus yang digunakan para pelaku adalah dengan menawarkan jasa melalui aplikasi seperti MiChat dan beroperasi di guest house atau penginapan murah.

Dari penggerebekan yang sudah dilakukan Satpol PP, hampir semua guest house di Bumi Harapan terindikasi menjadi lokasi praktik tersebut.

Namun upaya penggerebekan saja belum cukup. Menurut Rakhmadi, meski para pekerja seks diminta membuat surat pernyataan dan dipulangkan ke daerah asal, aktivitas serupa terus bermunculan.

“Mereka tetap aktif menawarkan jasa lewat aplikasi. Ini membuktikan bahwa pendekatan hukum semata tidak cukup,” katanya.

BACA JUGA

Polri Ungkap Prostitusi Online di Bawah Umur, Tarifnya Rp 17 Juta

Pembangunan IKN Terancam Mangkrak, Anas Sebut Membangun Megaproyek Tak Segampang Mengarang Komik

Mayoritas PSK diketahui berasal dari luar daerah seperti Makassar, Surabaya, dan Bandung. Dengan tarif Rp300.000 hingga Rp500.000 per transaksi, mereka menyasar para pekerja IKN yang hidup jauh dari keluarganya.

Lebih dari sekadar pelanggaran hukum, praktik ini dinilai mengancam moralitas, kesehatan masyarakat, dan citra pembangunan IKN itu sendiri. Karena itu, Rakhmadi menekankan pentingnya keterlibatan aktif berbagai pihak, mulai dari pemerintah desa, RT, tokoh masyarakat, hingga pengelola penginapan.

“Guest house harus lebih selektif menerima tamu. Kami butuh peran semua pihak, termasuk lembaga keagamaan seperti MUI, untuk memberikan penyuluhan moral,” tegasnya.

Ia mengingatkan, persoalan ini ibarat fenomena gunung es, yang terlihat kecil di permukaan, tapi jauh lebih besar di bawahnya.

“Kalau dibiarkan, ini bisa menjadi masalah sosial yang serius di masa depan. Sinergi adalah kunci,” tutup Rakhmadi.

(Buds/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.