Raksasa Chip Buatan AS Siap Saingi Buatan China

[info_penulis_custom]
Chip AS
Ilustrasi (pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Raksasa chip AS, Nvidia, telah mulai menerima pesanan (pre-order) untuk chip kecerdasan buatan (AI) baru yang diproduksi khusus untuk pasar China.

Harga chip tersebut setara dengan chip buatan lokal, Huawei. Langkah ini untuk memperkuat daya saing Nvidia di China.

Chip grafis H20 buatan Nvidia adalah yang paling kuat dari tiga chip grafis yang dikembangkan untuk pasar China setelah AS memperluas larangan ekspor chip kelas atas.

Kebijakan blokir dari pemerintahan Joe Biden bertujuan untuk menghambat kemampuan China dalam mengembangkan AI dan komputer canggih.

Mengutip dari reuters, meskipun H20 memiliki daya komputasi yang lebih kecil daripada chip AI H100 dan H800 andalan Nvidia. Pemerintah AS melarang penjualan dua chip tersebut ke China sejak Oktober tahun lalu.

Spesifikasi H20 juga tampaknya masih di bawah Huawei Ascend 910B di beberapa sektor.

BACA JUGA : Perushaan Milik Elon Musk, Neuralink Berhasil Tanam Chip ke Otak Manusia

Nvidia telah menetapkan harga pesanan untuk distributor H20 di China dalam kisaran US$12,000 hingga US$15,000 per paket kartu.

Beberapa penjual telah mulai mengiklankan chip tersebut dengan markup yang signifikan, sekitar 110.000 yuan. Sebagai perbandingan, Huawei Ascend 910B terjual dengan harga sekitar 120.000 yuan.

Nvidia belum memberikan komentar mengenai hal ini. Namun, penjual telah memberi tahu klien bahwa mereka akan mulai mengirimkan produk H20 dalam jumlah kecil pada kuartal pertama tahun 2024. Serta dalam jumlah yang lebih besar pada kuartal kedua.

Sebelum adanya pembatasan, Nvidia mendominasi pasar chip AI di China dengan pangsa pasar lebih dari 90%. Namun, saat ini perusahaan tersebut menghadapi persaingan yang makin ketat dari pesaing dalam negeri, terutama Huawei.

Chip 910B Huawei ibarat sebagai penawaran AI paling kompetitif yang saat ini tersedia di China dan semakin populer di tengah keterbatasan akses terhadap produk Nvidia akibat sanksi AS.

 

 

(Hafidah/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.