Satpol PP Kota Bandung Gandeng Panwascam Antisipasi APK Sembarangan

[info_penulis_custom]
APK Sembarangan
(Foto: Rizky Iman/TM).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID – Penertiban alat peraga kampanye (APK) sepanjang masa pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, diharapkan lebih sedikit dibandingkan saat masa pemilihan umum presiden (Pilpres).

Hal tersebut diungkapkan pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung.

Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kasi Trantibum Satpol PP Kota Bandung, Ayi Supriatna, berdasarkan temuan penertiban APK pada saat pemilu, ada puluhan ribu yang pihaknya rapikan sepanjang masa Pilpres 2024.

“Kemarin Pilpres juga kan ribuan (APK) gitu kan. Bahkan sampai 35 ribu yang kita rapikan. Nah ini membutuhkan waktu tentu saja juga dan aparatur yang banyak untuk penertibannya,” kaya Ayi Supriatna, Selasa (1/10/2024).

BACA JUGA: Pengundian Nomor Urut Pilwalkot Bandung Telah Keluar

Ayi mengingatkan, perlu adanya kolaborasi intens antara Satpol PP Kota Bandung dan Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam). Hal tersebut guna penertiban APK dapat dioptimalkan.

“Makanya kami berharap Panwaslu ataupun Panwascam sama-sama berkolaborasi di lapangan. Jangan sampai, nanti di lapangan ya tadi tumpang tindih tugasnya,” ucapnya

Selain itu, menurutnya, pihak yang mesti menjadi sorotan yakni tim kampanye serta para pasangan calon peserta pilkada. Apalagi, para bakal calon hingga saat ini masih kerap memasang APK sembarangan.

“Itu masih banyak bertebaran tuh contoh-contoh yang belum, yang tidak ditetapkan. Atau tidak diusung oleh partai tertentu itu kan masih banyak tuh di lapangan,” ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya bakal menyisir dengan bekerja sama unsur kewilayahan tempat-tempat dan kawasan untuk merapikan APK yang acak-acakan.

“Nah ini juga kami nanti akan melakukan penyisiran, bekerja sama dengan unsur kewilayahan untuk sama-sama membantu untuk merapikan. Rata-rata di daerah kota,” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Industri Ekspor Tertekan Tarif AS: Penguatan Ekonomi Domestik Bukan Lagi Pilihan Tapi Keharusan

2

ESDM Sebut Banjir Pasokan di Pasar Internasional jadi Salah Satu Penyebab Harga Nikel Turun

3

Ibis Bandung Pasteur Perkenalkan Signature Menu: Warisan Rasa dalam Hidangan Premium

4

Komdigi Terbitkan Aturan Pembatasan Diskon-Gratis Ongkir, Cek Isi Aturannya

5

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.