Sekda Jabar Luruskan Informasi Terkait Kontaminasi Sungai Citarum

[info_penulis_custom]
Budaya Bersih di Jawa Barat
Sungai Citarum (Dok Diskominfo Kab Bandung).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Terkait pemberitaan tentang kontaminasi obat-obatan di Sungai Citarum, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat (Sekda Jabar) Herman Suryatman menyampaikan bahwa kita harus cermat membaca dan memahami hasil penelitian dari Pusat Riset Limnologi dan Sumber Daya Air – BRIN tersebut.

“Saya sudah konfirmasi langsung dengan Ibu Retno sebagai penelitinya. Beliau menyayangkan pemberitaan tersebut. Dijelaskan bahwa itu hasil penelitian tahap pertama dan fokusnya ke persepsi masyarakat terkait risiko pembuangan obat-obatan. Jadi sasaran penelitiannya persepsi masyarakat, bukan air Sungai Citarum,” ucap Herman di Kota Bandung, Minggu (14/7/2024).

Disampaikan Herman sesuai informasi dari BRIN, bahwa pada 4 Juli 2024, Pusat Riset Limnologi dan Sumber Daya Air – BRIN mengadakan webinar rutin, di mana Rosetyati Retno Utami dan rekannya Anindrya Nastiti dari ITB, diberikan kesempatan memaparkan hasil penelitian tim mengenai persepsi risiko pembuangan sisa obat-obatan dan estimasi penggunaan obat-obatan di DAS Citarum berdasarkan hasil survei terhadap masyarakat di DAS Citarum Hulu.

“Kami sudah janjian dengan Ibu Retno untuk bertemu langsung dan berdiskusi terkait risiko pembuangan obat-obatan tersebut. Bagi kami ada hikmahnya, kami harus segera antisipasi kemungkinan terjadi kontaminasi terhadap Sungai Citarum. Kepada teman-teman media dan pihak lainnya, kami mohon untuk lebih cermat dalam memahami hasil penelitian tahap pertama dimaksud yang fokusnya pada persepsi masyarakat,” ucapnya.

BACA JUGA: Pemprov Jabar Siap Tindak Tegas Pelaku Pencemaran Sungai Citarum

Pada kesempatan terpisah, Rosetyati Retno Utami, Peneliti Ahli Madya, Pusat Riset Limnologi dan Sumber Daya Air BRIN, menyampaikan bahwa penelitian tentang ‘Quantifying Medicine Usage and Unveiling Disposal Practices: Environmental Concerns and Public Perceptions in the River Basin Households’, merupakan penelitian tahap pertama untuk menggali persepsi risiko masyarakat dalam membuang sisa obat-obatan dan estimasi penggunaan obat skala rumah tangga. Sasaran penelitiannya masyarakat, bukan air sungai Citarum.

“Riset kami ini terbagi dalam dua tahap, dan ini baru hasil di tahap pertama, yakni terkait persepsi masyarakat dalam membuang sisa obat-obatan. Dalam webinar maupun statement di laman BRIN tidak kami sebutkan pencemaran APIs (Active Pharmaceutical Ingredients) di Sungai Citarum, karena memang kami baru akan melakukan pengukuran konsentrasi APIs di Sungai Citarum rencananya pada kegiatan riset di tahap kedua,” tutur Retno.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.