Sekjen AFC: PSSI Belum Berikan Protes Terkait Keputusan Kontroversial Wasit Ahmed Al Kah, Arya Sinulingga Bantah!

[info_penulis_custom]
Indonesia Kalah Atas China
Pemain Timnas Indonseia saat Berhadapan dengan Pemain Bahrai (dok. pssi)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sekjen AFC, Windsor John menginformasikan bahwa PSSI belum memberikan protes terkait keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kah, Minggu (13/10/2024),.

Seperti diketahui, Ahmed Al Kah merupakan wasit yang memimpin laga Bahrain kontra Timnas Indonesia di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia beberapa waktu lalu.

Ahmed Al Kah memantik kontroversi karena memperpanjang durasi injury time dari enam menit menjadi sembilan menit tanpa alasan berarti.

Berkat keputusan Ahmed Al Kah, Bahrain bisa menyamakan kedudukan di menit 90+9 dan memaksa Timnas Indonesia gagal menang, skor pun 2-2.

Namun Sekjen AFC menyebut pihaknya belum menerima surat protes dari PSSI terkait pertandingan Bahrain versus Timnas Indonesia.

“Kami butuh PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan, apakah itu performa, manajemen waktu, atau masalah spesifik lainnya. Kami sudah mendengar berbagai laporan, tetapi keluhan itu harus terperinci,” kata Sekjen AFC, Windsor John kepada New Straits Times.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga , angkat bicara soal pernyataan Windsor John. Menurut Arya, PSSI sudah bersurat soal keberatan mereka terhadap kepemimpinan Ahmed Al Kah, bahkan beberapa saat usai laga Bahrain versus Timnas Indonesia berakhir.

Melalui media sosial Instagram, Arya menceritakan Manajer Timnas Indonesia, Sumardji sudah berkirim surat dan diterima match commisioner pada tanggal 10 Oktober pukul 22.04 waktu setempat.

BACA JUGA: Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, PSSI Ajukan Protes ke AFC

“Saya bingung juga nih sama Sekjen AFC. Pa Sumardji enggak lama setelah pertandingan menyampaikan ke match commisioner mengenai waktu yang lebih dari 96 menit lho. Pa Sumardji tanda tangan diterima match commisioner,” ujar Arya sembari memperlihatkan surat protes yang dilayangkan Sumardji.

“Tanggal 11 kita kirim lagi, bahkan ke FIFA. Ada dua poin protes kami, penambahan Waktu. Kedua yang kami masalahnya kenapa wastinya juga dari Timur Tengah,” tambahnya.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.