Soal Penembakan Bos Rental Mobil, Penasihat Kapolri: Prosedur Harus Diutamakan

[info_penulis_custom]
Penembakan WNI di Malaysia
Ilustrasi- Penembakan (Istock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID – Kasus penembakan bos rental mobil berinisial IAS dan R di Rest Area KM 45 Tol Tangerang -Merak B masih menjadi perhatian publik.

Diketahui peristiwa penembakan ini berawal saat IAS sebagai pemilik rental mobil menyadari salah satu mobilnya yang sedang disewa tiba -tiba GPS-nya dicabut.

Setelah dilacak, ternyata mobil itu berada di daerah Tangerang.Bos rental mobil didampingin beberapa orang melakukan pengejaran.

Sebelum mencari orang yang membawa kabur mobilnya, rombongan bos rental mobil ini sempat mendatangi Polsek Cinangka guna meminta pendampingan.

BACA JUGA: Anak Korban Penembakan Bos Rental Tegaskan Tak Ada Pengeroyokan!

Namun, saat itu permintaan ditolak dan rombongan bos rental mobil itu diminta untuk membuat laporan terlebih dulu, kemudian rombongan itu nekat mengejar orang yang membawa kabur mobilnya dan ketemu di Rest Area Km 45 Tol Tangerang -Merak B.

Yang membuat kaget disana pencuri mobil mengaku’anggota ‘ dan membawa senjata api. ia menembakkan ke IAS dan R mengakibatkan IAS meninggal dunia.

Melihat kasus tersebut, Penasihat Ahli Kapolri, Irjen Pol (purn) Aryanto Sutadi menilai jika langkah yang dilakukan polisis Polsek Cinangka sudah tepat.

Aryanto menjelaskan, petugas polisi tidak mau gegabah langsung mengejar pencuri mobil yang dimaksud.

“Kalau seandainya dikejar ya, dikejar yang ditembak polisinya, siapa yang salah? Kan pimpinan juga,” ucapnya.

“Ini kan masalahnnya orang minta untuk dikawal ngejar mobil dan dia sendiri sudah ngomong bahwa itu yang dikejar ada pakai senjata. Kita bayangkan polisi di polsek berapa orang? Makanya tadi, Pak Kapolsek meminta syarat-syaratnya dulu bikin laporan supaya nanti terjadi suatu apa-apa itu bisa dipertanggunjawabkan ,” jelasnya.

 

(Agus/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

2

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

3

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

4

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

5

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.