Susi Ajukan Syarat Usai Diminta Dedi Mulyadi Jadi Penasihat Gubernur

[info_penulis_custom]
dedi mulyadi tunjuk penasihat jabar-1
(Instagram Susi Pudjiastuti)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gubernur terpilih Jawa Barat Dedi Mulyadi sambangi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, di Pangandaran, Jabar. Dalam kunjungannya, Dedi secara khusus meminta Susi Pudjiastuti menjadi penasihat gubernur dalam bidang kelautan.

Namun, permintaan tersebut tak serta-merta diterima Susi. Apalagi ketika Susi mendengar jabatan tersebut akan dituangkan secara resmi dalam SK gubernur. Susi malah mengajukan beberapa syarat pada Dedi Mulyadi.

“Kalau situ mau menjaga laut supaya lautnya produktif, nelayan kaya, saya dukung,” kata Susi Pudjiastuti dalam akun Instagram @dedimulyadi71.

Namun, Susi menegaskan, ia tak mau jabatan tersebut diemban secara resmi.

“Siap. Ibunya bersedia enggak jadi penasihat gubernur resmi, ada keputusannya,” kata Dedi.

“Enggak usah official gitu, nanti ribet. Nanti saya makan gaji negara,” kata Susi.

“Enggak ribet. Bila perlu enggak usah dikasih anggaran cuman ibunya namanya membantu,” kata Dedi Mulyadi.

Akhirnya Susi menyanggupi, asalkan agenda rapat digelar di pinggir-pinggir pantai di Jabar, bukan di Bandung atau di daerah pegunungan.

“Tapi rapatnya di sini, jangan di Bandung, pinggir laut pokoknya,” ungkap Susi.

“Saya ke sini, rapat pinggir laut kalau jarak jauh tinggal Zoom,” kata Dedi Mulyadi.

Pencurian Benur

Dalam pertemuan tersebut, Susi juga mengeluhkan pencurian benur yang terjadi di Pangandaran.

“Tahun lalu, Yogyakarta dan Trenggalek belajar dari kita agar hilang (pencuri benur). Rupanya di sana dikejar-kejar, larinya ke sini,” tutur Susi.

Para pencuri benur tersebut kebanyakan orang luar Pangandaran. Kalaupun ada warga yang diajak, itu hanya beberapa orang pemuda Pangandaran, bukan nelayan.

BACA JUGA: Dedi Mulyadi Kaget Jabar Punya Utang Rp3,4 Triliun, Salah Satunya untuk Al-Jabbar

Menanggapi hal tersebut, Dedi akan menyiapkan tim patroli untuk menyelamatkan ikan di Pangandaran. Dirinya juga akan menata kembali Nusawiru.

Sebelumnya, Dedi Mulyadi akan mengajak beberapa tokoh yang juga mantan menteri untuk menjadi penasihat di Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Mereka di antaranya Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti. Hal ini diperlukan untuk akselerasi pembangunan daerah sesuai bidang keahlian masing-masing.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Diisukan Gabung Malut United, Gustavo Franca Akui Kontraknya Bersama Persib Hanya Menyisakan Beberapa Bulan ke Depan
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Persib Bandung Penuhi Undangan Makan Siang dari Wakil Gubernur Jawa Barat 
Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Tangkal Kampanye Negatif, Industri Nikel RI Buat Standarisasi Global
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Sahrul Gunawan
Gagal Kuliah di UGM Gegara Dilarang Ngekos, Anak Sahrul Gunawan Ngambek!
Berita Lainnya

1

Perbedaan Milk Bun Thailand dan Milk Bun Jepang, Jangan Salah Pilih!

2

Gampang, Begini Cara Instal dan Berlangganan Microsoft Office 365

3

Xiaomi Umumkan Update HyperOS 2.0 untuk HP Redmi dan Tablet

4

Microsoft Luncurkan Office 2024, Tanpa Perlu Berlangganan?

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 
Sapi kurban Prabowo - Instagram Dispernakan Bandung Barat
2 Sapi Limosin Raksasa Asal Bandung Barat Lolos Seleksi Kurban Presiden Prabowo
Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun
Fantastis! Anggaran Pendidikan 2026 Tembus Rp 761 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.